PRIVASI DALAM BERINTERNET
Perkembangan teknologi yang tiada henti-hentinya selalu membuat manusia memiliki daya tarik tersendiri. Revolusi digital yang berkembang pesat di setiap masanya membuat candu bagi penggunanya. Kemunculan Internet sangat di gemari oleh manusia. Bagaimana tidak, kemudahan yang diberikan oleh internet tentu menjadi pusat perhatian bagi penggunanya. Apalagi, dimasa pandemi Covid-19 yang memaksa kita untuk melakukan semua aktivitas dirumah saja dan menggunakan internet.
Mulai dari berkomunikasi,
pendidikan, pekerjaan kantoran, membeli kebutuhan sehari-hari, semuanya bisa
dilakukan hanya menggunakan internet. Dalam hal berkomunikasi, adanya internet
tentu membuat penggunanya bisa melakukan interaksi dengan pengguna lain tanpa
mengenal jarak dan waktu. Internet dapat dengan mudah membantu segala pekerjaan
yang biasanya dilakukan oleh tenaga manusia.
Dengan kemudahan yang diberikan oleh
internet, tentu menimbulkan berbagai macam pertanyaan. Apakah penggunaan internet
dapat digunakan secara bebas? Apakah didalam penggunaan internet terdapat
ancaman yang akan melanggar privasi? Bagaimana internet bisa memberikan iklan sesuai
dengan apa yang sedang kita pikirkan? Dan masih banyak pertanyaan lainnya. Tulisan
ini akan membahas bagaimana privasi kita dapat digunakan di dalam internet.
Dalam penggunaan internet tentu akan
ada yang namanya ancalaman pelanggaran privasi. Dan tidak jarang terjadi, pelanggaran
tersebut dilakukan oleh orang-orang yang tidak dikenal lalu menggunakan
identitas kita untuk sesuatu hal tertentu. Ketika kita masuk ke dalam platform
tertentu pasti diawal kita akan memasukan data diri pribadi seperti nama
lengkap, alamat, tempat tinggal dan data diri lainnya. Data itulah yang kemudian
disimpan oleh internet. Dan bisa saja data privasi tersebut disalahgunakan.
Privasi atau biasa disebut dengan
ruang pribadi adalah suatu keinginan seseorang untuk mempertahankan identitas
diri dan urusan personalnya dari ruang publik. Dimana privasi merupakan hak
seorang manusia untuk tidak memberikan informasi yang menyankut diri sendiri
kepada orang lain diruang publik. Namun, yang namanya privasi ini bisa
dilanggar oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Pelanggaran privasi
merupakan, kejahatan yang dilakukan oleh anonim yang membeberkan identitas,
melacak seseorang hinga mengetahui kegiatan apa yang sedang dilakukan dengan
maksud dan tujuan tertentu.
“cookies” merupakan salah satu
ancaman pelanggaran privasi yang biasanya muncul pada situs web. Cookies adalah
program digital kecil yang digunakan oleh situs web yang berguna untuk melacak
apa yang pengguna internet lakukan bahkan hingga melacak kemana mereka pergi. Namun
tidak semua “cookies” bersifat buruk. Ada beberapa situs web seperti laman
belanja online yang menggunakan cookies untuk suatu tujuan yang bermanfaat. “cookies”
yang berbahaya adalah ketika berasal dari situs web yang tidak dikunjungi dan
hal itu yang menyebabkan terjadinya pelanggaran privacy
Salah satu situs web seperti Facebook
juga menggunakan cookie untuk membantu mempersonalisasi serta meningkatkan
layanan dan konten, selain itu sering kali memberikan pengalaman yang lebih
aman, dan digunakan untuk menampilkan iklan yang bermanfaat. Namun pada situs
web ini, kita bisa mengatur cookie. Pengguna facebook dapan menggunakan cookie
pihak pertama dan pihak ketiga dengan pixel Facebook. Pengguna bisa mulai
melakukan pengaturan cookie melalui browser yang terhubung, masuk ke halaman pengaturan
kemudian ke bagian cookies dan other site data, lalu menghapusnya.
Latifa Nadhir Annastasya ( 0802518157 )
MD 18B
Etika dan Kebijakan Media
Comments
Post a Comment